Saat ini berbelanja tidak harus Anda lakukan secara langsung, dengan mengunjungi toko offline. Istilah belanja daring atau online shop, kini lebih banyak dikenal oleh masyarakat. Istilah ini bahkan sudah dikenal, oleh hampir seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
Berbelanja secara online dinilai lebih mudah, serta prosesnya jauh lebih cepat. Bahkan banyak orang merasa bahwa belanja online lebih menyenangkan, ketimbang belanja secara langsung.
Chat Terlucu dan Absurd antara Kurir dan Pembeli
Kurir memang bertugas untuk mengantarkan barang pesanan, kepada pembeli. Biasanya kurir menghubungi konsumen, untuk bertanya tentang alamat si konsumen tersebut. Dan tanpa disangka, ternyata terjadi percakapan lucu antar keduanya di kolom chat.
Pada percakapan pertama terlihat bahwa kurir memulai percakapan terlebih dahulu, dan meminta konsumen untuk memberikan shareloc lokasinya. Kemudian konsumen menyetujuinya permintaan sang pengantar barang.
Namun ia tidak mengirim shareloc tersebut, dan malah balik bertanya kapan barangnya akan sampai. Kemudian kurir kembali bertanya, mana shareloc yang sebelumnya ia minta.
Pembeli malah bertanya balik, shareloc yang mana ya, lalu sang pengantar barang tersebut hanya memberikan emot menangis. Percakapan selanjutnya di mana kurir bertanya di mana letak rumah si pembeli.
Namun pembelinya malah menjawab bahwa rumahnya dekat neraka. Chat berikutnya, percakapan dimulai dari pembeli yang salah sangka dengan sang pengantar barang tersebut.
Mengira bahwa ia adalah orang asing yang akan merusak pernikahannya. Kemudian sang pengantar batang tersebut menjelaskan bahwa ia hanya seorang kurir, yang menelepon untuk bertanya mengenai alamat lengkap rumahnya.
Selanjutnya terlihat percakapan antar keduanya, di mana kurir bilang bahwa ia melempar barang pembeli ke dalam rumahnya. Karena saat dipanggil tidak ada orang yang keluar, kemudian pembeli bilang, bahwa kurir tersebut datang ke rumah yang salah.
Lalu ada kurir yang bertanya kepada konsumen, di mana patokan rumah konsumen tersebut. Namun konsumen tersebut malah menjawab, bahwa rumahnya dia yang menjual mantan.
Selanjutnya terlihat ada percakapan lucu, antara kurir yang meminta foto rumah konsumen. Namun konsumen tersebut malah mengirim foto selfie dirinya.
Video menarik yang diunggah oleh Nessie Judge tersebut, berhasil menarik perhatian banyak penonton sebanyak lebih dari 1,4 juta viewers. Meski tayangan tersebut telah diunggah pada 1 Juni 2021.
Namun masih banyak penonton yang menyaksikannya. Jika Anda penasaran dengan tayangan menarik tersebut, berikut link untuk menontonnya https://www.youtube.com/watch?v=JNJT25E3l2E.
Faktor Menuju Kesuksesan
Kesuksesan, rasanya kok, sulit banget dicapai, ya? Kamu sering mendengar tentang kisah sukses orang lain, tapi mengapa kesuksesan pada diri sendiri rasanya tidak mungkin dicapai?
Eh, tidak ada yang tidak mungkin, lho. Kesuksesan itu bisa diharapkan. Asal kamu tahu caranya.
Lalu, bagaimana cara agar suatu saat nanti bisa sukses?
Konon, berdekatan dengan orang-orang sukses, akan membuat kamu cepat meraih sukses juga. Sebab, kamu dikelilingi oleh orang yang bersemangat. Kamu pun akan terbawa semangat dan cenderung mengikuti cara belajar atau cara kerja mereka. Coba deh, berkumpul bersama orang-orang sukses agar kamu “tertular” semangat mereka.
Bisa mengatur skala prioritas akan membuat kamu bergerak ke arah kesuksesan. Boleh-boleh saja kamu punya banyak kegiatan atau bisnis. Tapi, kamu harus bisa membuat prioritas. Pilih hal yang harus dikerjakan lebih dahulu, yang efeknya lebih besar, setelah itu baru fokus mengerjakan yang lain.
Oh ya, jangan lupa merawat kesehatan. Bagaimana mau bergerak dan beraktivitas untuk menuju kesuksesan kalau kamunya sakit-sakitan? Jangankan untuk berpikir tentang strategi, bergerak saja rasanya sudah capek duluan.
Orang sukses atau calon sukses biasanya memiliki sikap yang baik. Kalau kamu masih merasa ada sikap yang kurang baik, segera ubah. Belajarlah menghargai orang lain, buang rasa iri dari hati, kikis kebiasaan terlambat, dan masih banyak lagi. Semakin sukses, kamu akan semakin dicontoh oleh orang lain. Jadi orang yang sukses dan punya sikap yang baik, semakin membuatmu memiliki nilai lebih.
Satu hal lagi, kamu harus tekun. Tidak ada kesuksesan yang melupakan ketekunan pada prosesnya.