Iklan menjadi salah satu metode menarik dalam memberikan informasi mengenai produk baru setiap pabrikan kepada konsumen. Langkah tersebut sudah digunakan sejak lama mungkin, beberapa diantaranya Anda masih ingat.
Seperti, Yamaha Sigma dimana, motor berwarna biru tersebut mengusung tema keluarga. Bila masih ingat, ada adegan tentang seorang Ayah mengantar sekolah anaknya. Sayangnya, promosi bagus tersebut tidak diikuti penjualannya.
Jagoan garpu tala tersebut kalah dengan saudaranya sendiri yaitu F1Z. Kondisi itu terbukti dari data penjualan. Bahkan, sampai saat ini kendaraan khas 2 tidak tersebut bisa ditemukan di jalan raya.
Iklan berikutnya masih dari perusahaan garpu tala. Menawarkan skuter matic pertama dengan Chealsea Olivia, Deddy Mizwar, serta Roger Danuarta sebagai aktornya. Kondisi ini jadi cikal bakal pembuatan motor matic.
Nostalgia Iklan Motor Zaman Dulu
Nostalgia berikutnya masih pabrikan asal Jepang hanya saja ini adalah pesaing utama Yamaha yaitu Honda. Ada berbagai produk sudah dikeluarkan, hanya saja zaman dulu paling banyak menyita perhatian adalah GL100.
Konsep iklannya cukup berani karena temanya melambangkan kejantanan bagi penggunanya. Tidak heran produk tersebut memiliki banyak peminatnya bahkan, sampai sekarang masih ada yang mengincar produk tersebut.
Menurut pemiliknya, kendaraan satu ini dinilai paling tampan. Dari sini, beberapa produk lainnya mulai diproduksi. Honda tidak hanya mengeluarkan satu motor saja. Zaman dulu mereka menjagokan astrea.
Sebagai salah satu pilihan terbaik dan iklan tersukses karena menggambarkan mampu mengalahkan mobil.
Dikenal irit, membuat semua wanita tergoda dan memilih Anda. Bisa dikatakan merupakan terbaik.
Karena, ketenarannya sampai saat ini masih terjaga, banyak peminatnya. Terakhir, penonton bisa melihat iklan dari Suzuki Shogun yang cukup mengesankan. Menggandeng komedian Mamiek membuat penjualannya meroket bahkan, mampu menguasai pasar.
Tidak cukup satu, mereka juga mengeluarkan produk lain bernama Satria. Awalnya peluncurannya menggunakan iklan nyentrik bertema pendekar kemudian berkembang menjadi ciri khas para remaja di tahun 2000 an.
Deretan iklan masa lalu tersebut bisa dilihat di channel Daftar Populer yang di rillis pada 14 Juni 2021. Sampai saat ini sudah di tonton oleh 600.059 penonton, berikut linknya https://www.youtube.com/watch?v=eF3Ho4d-Cac
Indonesia merupakan pasar potensial untuk kendaraan bermotor, hal tersebut bisa diketahui dari iklan di masa lalu yang mampu menyedot perhatian dari penonton.
Kenali Frenemy, Musuh Yang Berkedok Sebagai Teman
Punya teman yang selalu ada untuk kamu, pastinya menyenangkan, dong. Hari-harimu bakal ceria terus dan akan selalu ada orang yang memberimu semangat. Masalahnya, bagaimana kalau ternyata yang kamu hadapi adalah teman palsu? Itu lho, orang yang menganggapmu sebagai teman tapi ternyata tingkah lakunya justru seperti musuh.
Frenemy, atau friend but enemy, adalah teman palsu yang harus kamu hindari. Sebelum benar-benar menghindari, kamu harus tahu dulu sifat-sifatnya.
Teman palsu senang kalau kamu gagal. Dia bahkan menunggu-nunggu kegagalanmu dan senang jika hal itu terjadi. Kamu harus hati-hati dengan teman seperti ini. Jangan terlalu banyak curhat ke dia. Sebab, dia langsung tahu kalau kamu mengalami kegagalan. Kamu nggak mau kan, ketika kamu sedang sedih-sedihnya, dia malah merayakannya dengan hati bahagia.
Kamu salah kalau mengira sahabat palsu akan tahu semua kebiasaanmu. Dia tidak mungkin lah menghabiskan waktu hanya untuk memahami kamu. Berbeda dengan sahabat sejati yang ebnar-benar mengerti semua kebiasaan dan sifat-sifat kamu.
Kamu bisa mengetahui sahabatmu ini asli atau palsu, dari sikapnya ketika butuh sesuatu. Dia akan muncul ketika sedang membutuhkan kamu atau sesuatu dari kamu. Tapi begitu kebutuhannya terpenuhi, dia akan hilang seperti ditelan bumi dan nggak muncul-muncul lagi sampai dia membutuhkan kamu lagi. Nah, sebaliknya, kalau kamu yang butuh, dia nggak akan semudah itu muncul. Nyebelin, kan?
Hindari menceritakan sebuah rahasia kalau kamu belum yakin sahabatmu ini sahabat sejati atau palsu. Sahabat sejati akan menyimpan rahasia rapat-rapat. Sebaliknya, sahabat palsu akan menyebarkan rahasia itu lagi ke mana-mana.
Jadi, jangan sampai terjebak oleh sahabat palsu. Lebih baik kamu membatasi diri saat berteman dengannya, kalau tidak ingin hidupmu berantakan.