Tidak perlu sibuk mencari bahan agar tanaman Kamu subur. Cukup dengan dua bahan saja dan harganya tidak lebih dari Rp3 ribu. Bahkan untuk mendapatkannya sangat mudah. Manfaatnya bukan kaleng-kaleng.
Hasilnya mampu menyuburkan seluruh tanaman dari berbagai jenis seluas satu hektar. Oleh karena itu siapkan dulu bahannya seperti satu butir telur, mangkok, air, dan satu sendok makan micin.
Semua itu diolah menjadi fotosintesis bakteri. Seperti namanya, Bacteria Photosynthetic tersebut membuat tanaman mampu melakukan proses fotosintesis dua kali lipat dari biasanya. Atas dasar ini tumbuhan bisa tumbuh lebih cepat.
Hal tersebut terjadi karena, bahan tersebut mempunyai kandungan nutrisi super lengkap mulai dari nitrogen hingga kebutuhan berbagai senyawa. Sehingga, tumbuhan apa saja termasuk buahnya mempunyai kualitas unggul dan nomor satu.
Cara Membuat Bakteri Fotosintetik dengan Mudah
Sebelum kamu tahu bagaimana caranya. Wajib diperhatikan bahwa, seluruh bahan dan peralatan harus steril dari minyak serta berbagai bahan kimia. Karena, akan mengganggu proses pembentukan bakteri. Berikut cara pembuatannya
- Kocok telur dengan satu sendok micin hingga tercampur semua
- Siap air sumur yang bersih
- Tuang kocokan tersebut ke air
- Masukkan ke dalam botol 1,5 liter tetapi, pastikan kamu hanya memasukkan 1 liter saja. Agar tersedia rongga udara hasil fermentasi jadi tidak langsung keluar sebelum dibuka.
- Jemur di bawah sinar matahari tidak ada batasan waktu. Tetapi, semakin lama dan terik maka hasilnya sangat bagus. Biasanya 2 minggu sampai 1 bulan saja. Dari sana warnanya akan berubah menjadi gelap.
- Agar lebih mudah untuk proses penjemurannya lebih baik digantung saja di tempat tinggi. Pastikan terkena sinar matahari dari pagi sampai sore.
Untuk menggunakannya ke tanaman cukup mudah. Perbandingannya 1 liter air untuk 20 gelas bakteri fotosintetik. Bisa dikurangi menjadi 50 jika digunakan untuk lahan lebih luas. Cara menggunakannya ada dua
Bisa disemprot atau cukup disiram saja. Bisa didaun atau disiram pada tanahnya, frekuensi pemberiannya setiap satu minggu sekali. Atau 5 sampai 6 hari sekali. Bagaimana, mudah sekali bukan?
Cara pembuatan Bakteri Fotosintetik ini diambil dari sebuah tayangan pada channel Alam Organik yang di unggah pada 29 mei 2021. Sampai sekarang sudah ditonton oleh 1.512.340 penonton. Berikut linknya https://www.youtube.com/watch?v=ZGw9DpoqL5Y.
Cinta Yang Dalam Akan Mengalahkan Masalah Paling Berat Sekalipun
Cinta dan dendam. Dua kekuatan dahsyat yang membuat orang seperti memiliki energi tambahan yang mencengangkan, sehingga mampu melakukan suatu hal yang besar.
Kali ini kita akan membahas cinta. Percaya atau tidak, cinta yang dalam akan mengalahkan masalah yang paling berat sekali pun. Cinta yang dalam, ampuh untuk memusnahkan semua hal yang berat di dalam hidup ini.
Ada sebuah cerita tentang suami istri yang sudah menikah selama belasan tahun. Mereka belum dikaruniai anak. Mereka berdua sangat ingin memiliki keturunan, tapi Tuhan belum mengizinkan.
Si suami menganggap istrinya tidak mampu memberikan keturunan. Saking inginnya punya anak, si suami memutuskan untuk menceraikan istrinya dan ingin menikah dengan wanita lain yang dapat memberikan keturunan.
Si suami mengambil keputusan seperti ini dengan berat hati. Sebab, dia masih sangat mencintai istrinya. Begitu juga dengan si istri. Dengan berlinang air mata dan perasaan yang tak menentu, dia pasrah pada keadaan dan berusaha tegar dengan keputusan yang diambil sang suami.
Si istri pulang ke rumah orangtuanya dengan hati hancur bukan kepalang.
Hingga, pada hari terakhir sebelum perceraian, mereka berdua duduk bersama. Mereka merenung. Perasaan cinta masih sama-sama kuat dan dalam, tapi keinginan untuk memiliki keturunan juga tak kalah kuat.
Pada pertemuan terakhir dalam keadaan masih berstatus suami istri ini, si suami memberi saran pada istrinya. Si suami memberi kesempatan kepada istrinya untuk menemuinya di rumah mereka esok hari, untuk mengambil sesuatu yang paling berharga.
Si istri menuruti saran suami. Esoknya, si istri pergi dari rumah orangtuanya ke rumah yang biasa mereka tempati bersama. Di rumah, si istri melihat suaminya sedang tidur nyenyak. Si istri pun meminta bantuan tetangga-tetangga untuk membawa si suami ke rumah orangtua.
Ketik bangun, si suami terkejut karena sudah berada di rumah mertuanya. Dia tercengang. Sebab, dialah hal paling berharga yang dimiliki istri. Karenanya si istri membawanya ke rumah orangtuanya.
Dalam ketakjuban, suami istri itu membatalkan perceraian karena mereka masih merasa sama-sama cinta.
Di sinilah cinta yang dalam itu memberikan perannya untuk menyelesaikan masalah terberat.