10 Hewan Punah yang Coba Dihidupkan Kembali Oleh Para Ilmuwan

Hewan telah menghuni bumi ini selama jutaan tahun. Banyak diantaranya yang sudah punah. 

Ada banyak peneliti yang berusaha untuk menghidupkan kembali hewan-hewan tersebut. Bahkan ada beberapa diantaranya yang hampir mencapai realisasi.

Hewan Punah yang Coba Dihidupkan Kembali

Ada 10 spesies hewan yang sudah punah dan coba dihidupkan kembali oleh para ilmuwan di seluruh dunia. Apa saja hewan-hewan tersebut? Ini dia listnya.

1. Harimau Kaspia

Harimau Kaspia diperkirakan sudah punah semenjak tahun 1060 lalu. Harimau Kaspia ini memiliki DNA yang sama persis dengan Harimau Siberia. 

2. Woolly Mammoth

Woolly Mammoth yang hidup pada 40000 tahun lalu juga coba dihidupkan kembali oleh para peneliti. Hewan ini diyakini sebagai nenek moyang dari gajah yang ada saat ini.

3. Burung Dodo 

Burung Dodo banyak dijadikan ikon organisasi.  Para peneliti sudah menemukan titik terang untuk membangkitkan kembali spesies satu ini.

4. Pyrenean Ibex 

Hewan punah yang coba dibangkitkan kembali oleh para ahli adalah Pyrenean Ibex. Ilmuwan akan menanamkan sel Ibex pada embrio kambing karena DNAnya sangat mirip 

5. Saber Tooth 

Saber Tooth adalah sejenis kucing besar yang hidup pada zaman es. Ilmuwan akan melakukan kloning dari rangka Saber Tooth yang sudah ditemukan saat ini.

6. Parkit Carolina

Hewan lain yang akan dibangkitkan adalah Parkit Carolina. Parkit Carolina ini masih satu spesies dengan burung nuri yang ada saat ini dan diketahui punah pada tahun 1904.

7. Harimau Tasmania

Harimau Tasmania memiliki postur yang menyerupai anjing. Namun ada kantung di perutnya. Para ilmuwan Berencana untuk membangkitkannya melalui sisa-sisa DNA yang ada 

8. Lumba-lumba Sungai Baiji

Lumba-lumba Sungai Baiji adalah spesies lumba-lumba air tawar. Para ilmuwan berencana untuk membuat kloningan dari DNA lumba-lumba ini untuk membangkitkannya kembali.

9. Auroch

Auroch sudah punah pada abad 17 lalu. Hewan ini hidup di dataran Eropa serta Afrika Utara. Auroch dianggap sebagai nenek moyang sapi yang ada saat ini.

10. Badak Berbulu 

Badak Berbulu hidup pada zaman es. Badak satu ini memiliki bulu yang tebal dan ukuran yang begitu besar.

Dari 10 hewan yang hendak dibangkitkan oleh para ilmuwan di atas, beberapa diantaranya sudah memiliki titik terang. Tentu saja hewan-hewan lainnya juga akan segera menyusul.

Pembuat Video: Hewan Viral


Pulau Menjangan Bali, Surganya Para Diver yang Mengagumkan

Pulau Menjangan adalah salah satu destinasi wisata favorit para diver yang berkunjung ke Bali. Pulau ini berada di sebelah utara kawasan Taman Nasional Bali Barat atau secara administrative masuk ke dalam wilayah desa Klampok, Kecamatan Grokgak, Kabupaten Buleleng, Propinsi Bali. Pulau ini berjarak kurang lebih 60 km dari Lovina sehingga Anda membutuhkan waktu kurang lebih 3 jam dari Kuta untuk tiba di sana.

Rute Ke Pulau Menjangan

Jika Anda ingin mengunjungi pulau Menjangan, Anda harus terlebih dulu pergi ke Denpasar kemudian mengambil rute Tabanan – Selemadeng – Pupuan – Seririt – Menjangan. Untuk bisa mencapai pulau, Anda harus menyebrang dengan boat selama sekitar 45 menit dari Pelabuhan Lalang. Sepanjang perjalanan Anda akan melihat pemandangan gunung berapi di Jawa Timur yang berpadu dengan kerjenihan air laut. Anda bisa memilih paket diving di Pulau Menjangan sejak di Pelabuhan Lalangan.

Sejarah Pulau Menjangan

Kata “menjangan” diambil dari Bahasa Jawa yang berarti rusa atau kijang. Hal itu karena pada setiap musim semi, banyak kawanan rusa liar yang berenang ke pulau ini. meski begitu, jumlah rusa yang ada pulau ini semakin lama semakin menurun. Hal itu membuat pemerintah setempat memasukkan pulau ini sebagai bagian dari Taman Nasional Bali Barat.

Kegiatan Menarik di Pulau Menjangan

Selain diving dan snorkeling, Pulau Menjangan juga terkenal akan Wall-diving, yakni kegiatan menyelam dengan cara mengikuti lajur tebing di bawah laut. Tebing laut di pulau ini memang cukup dalam, yakni mencapai lebih dari 60 meter. Terumbu karang bisa ditemukan mulai dari kedalaman 10 meter. Melakukan wall-diving di sini memang sangat menyenangkan karena ada banyak ikan jenis gorgonial fanfish. Kondisi perairan di sekitar Pulau Menjangan cukup tenang sehingga jarak pandang penyelam bisa mencapai 50 meter.

Pulau Menjangan dikelilingi oleh terumbu karang dengan beragam bentuk dan formasi. Formasi batuan karang dengan dalam 60 meter membentuk gua kecil dan besar yang dimanfaatkan oleh ikan – ikan kecil untuk mencari makan dan berlindung dari predator. Jika Anda menyelami gua – gua kecil tersebut, Anda akan menemukan ikan kakap berukuran kecil serta batfish berenang ke sana ke mari.

Dasar perairan di pulau ini juga kaya akan spesies barrel sponges serta sea fans berukuran besar. di kedalaman laut di sekitar pulau merupakan habitat bagi sepesies predator seperti penyu, giant trevally, jackfish, angelfish, batfish dan beberapa jenis tuna.

Ada beberapa spot menyelam di Pulau Menjangan yang sudah sangat dikenal di kalangan para penyelam, yakni:

Eel Gardens

Ini merupakan spot menyelam yang ada di sebelah barat pulau. Spot ini dikenal sebagai yang terbaik di Pulau menjangan karena memiliki banyak sekali titik berkumpulnya belut laut dan sea fans. Wall-diving di spot ini akan dimulai pada kedalaman tebing sekitar 40 m di mana terdapat banyak gorgonian dan biota laut lain.

Secret Bay

Ini merupakan spot menyelam terbaik bagi Anda yang menyukai macro diving karena perairan di sini cukup dangkal dan memiliki beragam terumbu karang. Dasar perairan di spot ini adalah pasir berlumpur di mana Anda akan dapat menemukan beberapa jenis spesies yang sudah langka.

Anchor Wreck

Ini merupakan spot yang cocok bagi para diver berpengalaman. Dengan kedalaman mencapai 45 meter, lokasi ini adalah tempat di mana terdapat sebuah bangkai kapal yang menurut beberapa sumber merupakan kapal milik Belanda yang tenggelam pada sekitar abad ke-19 saat terjadi Perang Dunia II. Kapal ini sendiri sering disebut sebagai Kapal Angker atau Kapal Budak karena diduga mengangkut budak dari Bali yang akan dibawa menuju Batavia atau Jakarta.