Dikira Ikan Besar Ternyata Malah Makhluk Penunggu Sarang Ikan Jumbo

Mengejutkan sekali ketika suatu kondisi memperlihatkan bagaimana proses mengangkat perangkap untuk ikan

Ternyata ditemukan hewan lain di sekitar perangkap tersebut. Hal ini secara tidak sengaja dialami oleh seorang pemancing.

Pemancing tersebut hendak mengangkat perangkap ikan yang telah dia pasang sebelumnya.

Sepanjang konten yang berdurasi sekitar 15 menit tersebut memperlihatkan seseorang yang memang mengisi konten youtubenya dengan aktifitas pemancingan.

Terlihat seorang pemancing tersebut ditemani satu rekannya ketika hendak melakukan aktifitas pengangkatan jala. Konsep pengangkatan jalan tersebut dilakukan di tengah rawa.

Rawa tersebut masih penuh dengan semak belukan dan tumbuhan sejenis teratai. Satu demi satu jala dan perangkap diangkat, ada kalannya perangkap tersebut berisi ikan gabus ada kalanya juga tidak terisi perangkap sama sekali.

Hewan Buas di Sekitar Perangkap

Ketika proses pengangkatan perangkap dilakukan maka secara tidak langsung dilakukan dengan cara pelan-pelan. Satu demi satu perangkap yang telah diambil ikannya maka perangkap tersebut kemudian diletakkan kembali untuk selanjutnya dilihat keesokan harinya.

Setelah mengangkat sekitar 6 sampai 7 perangkap, seorang youtuber tersebut dikagetkan pada gerak gerik di sekitar jala selanjutnya. Hal tersebut diikuti dengan adanya pergerakan yang semakin besar dan tidak wajar.

Melihat kejadian seperti itu dua orang tersebut semakin penasaran dan memberanikan diri untuk terus mendekati target. Semakin didekati pergerakannya semakin membuat penasaran.

Sehingga ada inisiatif dari kawan yang mengangkat jala untuk mengangat tali yang membuat pergerakan hewan yang sepertinya bukan ikan ini semakin keras. Ketika tali perangkap yang diikatkan ke dahan ranting pohon diatasnya diangkat.

Betapa kagetnya dua orang ini setelah mengetahui bahwa ada ular yang terperangkap pada jaring ikannya. Ular tersebut bahkan berukuran besar dan terlihat sangat berusaha untuk keluar dari tali tersebut.

Sehingga dua orang tersebut berusaha untuk melepaskan ikatan tali pada ular tersebut. Apabila tetap dibiarkan maka dikhawatirkan akan mencegah ikan gabus untuk masuk perangkap.

Untuk melihat keseruan lebih lanjut maka Anda bisa menyaksikan pada laman youtube dengan alamat https://www.youtube.com/watch?v=GA7X1eQpQkY. Video tersebut di unggah oleh Fazy Fishing Adventure pada tanggal 9 April 2021 dan telah ditonton sekitar 500 ribu lebih.

Wisata Bangkirai, Nuansa Asri Hutan Yang Alami Di Kalimantan

Dari sekian banyak jenis wisata yang dimiliki oleh Indonesia, tempat wisata yang menyuguhkan keasrian hutan hujan tropis cukup sulit untuk ditemui. Namun jika Anda berkunjung ke pulau Kalimantan, Anda akan menemukan salah satu objek wisata hutan alami yang akan membuat liburan Anda memiliki sensasi yang berbeda. Hutan tersebut adalah Hutan Bangkirai, yang letaknya berada di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Hutan yang memiliki luas 1500 hektar ini menawarkan keindahan pemandangan alam yang masih sangat alami. Nama Bangkirai sendiri diambil karena pepohonan yang tumbuh di hutan ini didominasi oleh pohon Bangkirai. Tinggi pohon Bangkirai yang tumbuh di hutan ini bisa mencapai 50 meter dengan lebar diameter sebesar hampir 3 meter. Pohon yang memiliki usia ratusan tahun ini semakin indah dengan adanya akar papan berukuran besar di sekitar pohon. Hutan ini diresmikan sebagai pada tahun 1998 oleh Menteri Kehutanan saat itu, yaitu Djamaludin Suryohadikusumo.

Hutan Bangkirai berjarak sejauh 58 kilometer dari pusat Kota Balikpapan. Untuk menuju hutan Bangkirai Anda bisa menggunakan kendaraan roda empat dengan waktu tempuh kurang lebih selama satu setengah jam perjalanan. Akses untuk menuju tempat ini pun sudah cukup baik. Dari arah Kota Balikpapan Anda bisa mengarahkan kendaraan Anda ke arah kiri dan melewati jalan Soekarno dengan jarak sekitar 7 kilometer. Setelah itu Anda akan menemukan pintu masuk Hutan Bangkirai.

Disini Anda bisa menikmati keindahan hutan dan melakukan kegiatan yang menantang. Anda bisa menguji keberanian Anda dengan melewati jembatan gantung yang ada di hutan Bangkirai ini. Kabarnya, jembatan gantung yang ada di hutan ini merupakan jembatan gantung pertama yang ada di Indonesia. Jembatan gantung yang pembuatan kerangkanya dilakukan di Amerika ini digantung diantara lima buah pohon Bangkirai dengan tinggi mencapai 40 meter. Jembatan sepanjang 64 meter ini akan membuat jantung Anda berdebar kencang saat Anda melewatinya. Sebelum Anda melewati jembatan gantung tersebut Anda juga harus melewati beberapa anak tangga yang cukup curam, sehingga Anda harus lebih berhati-hati saat mendakinya.

Hutan yang termasuk ke dalam hutan konservasi ini memiliki berbagai jenis satwa yang akan menambah keseruan liburan Anda. Beberapa jenis hewan yang ada di hutan ini diantaranya adalah Beruk, Babi Hutan, Lutung Merah, Bajing Terbang, Rusa dan hewan-hewan yang dilindungi lainnya. Selain itu terdapat lebih dari 113 jenis burung yang terdiri dari berbagai jenis spesies di hutan yang sebenarnya terletak di dataran rendah ini.

Selain memiliki keberagaman fauna, hutan ini juga menyuguhkan keindahan berbagai macam jenis spesies bunga anggrek. Tanaman bunga anggrek yang semakin menambah keindahan di hutan ini pun tumbuh secara alami di pohon-pohon yang ada di Hutan Bangkirai. Beberapa jenis anggrek yang terdapat di hutan ini adalah Anggrek Hitam, Anggrek Kala, Anggerk Vanda dan masih banyak lagi jenis bunga anggrek yang lainnya. Hutan ini memang dijadikan sebagai tempat perlindungan dan tempat hidup berbagai jenis habitat fauna dan flora yang cukup langka. Selain melihat keindahan berbagai jenis bunga anggrek, disini Anda juga bisa mengunjungi kebun seluas 4 hektar yang ditanami oleh bermacam-macam buah-buahan. Demikianlah beberapa hal menarik yang bisa Anda temukan di kawasan wisata Hutan Bangkirai ini.