Rumah minimalis memang menjadi primadona bagi banyak orang.
Meskipun ukurannya kecil, tapi rasa nyaman yang diberikan tidak kalah.
Bahkan, beberapa furniture yang digunakan mengambil dari gaya rumah modern.
Kebanyakan orang saat ini memang lebih lebih memilih hunian minimalis.
Apalagi jika memiliki pekerjaan di kota, hunian ini bisa menjadi pilihan. Harganya juga tergolong terjangkau untuk beberapa orang.
Namun, memiliki hunian di daerah pedesaan sebenarnya juga tidak menjadi masalah. hal tersebut terlihat dari konten yang diunggah oleh Channel Lothar Channel. Terlihat desain yang ditampilkan cukup menarik.
Desain Rumah Minimalis di Pedesaan
Di awal, ini dimulai dengan memperlihatkan desain akhir rumah berukuran 6×8 meter. Selanjutnya diperlihatkan juga bagaimana desain dari awal pembuatan pondasi hingga sampai pembangunan dinding.
Rumah ini memiliki 2 kamar tidur, 1 toilet, 1 ruang keluarga, teras depan, dan teras belakang. kamar utama ada di bagian depan dekat teras, sedangkan kamar kedua di belakang.
Dari sisi eksterior, tampilan rumah ini sendiri adalah klasik minimalis. Artinya menggunakan gaya khas pedesaan, tapi tetap diberikan unsur modern. Sangat cocok untuk hidup damai bersama keluarga di daerah pedesaan.
Bagian atapnya menggunakan gaya khas mirip jengki yang umum dijumpai pada era 50-an. bagian atap ini menggunakan genteng modern. Jadi bisa dikreasikan dengan material berbahan keramik.
Rumah ini sendiri didominasi oleh beton dan besi ringan. Di bagian pintu menggunakan bahan dari kayu jati kuat. Kombinasi ini membuat hunian ini nampak terlihat sangat menarik untuk ditempati.
Bagian interiornya sendiri sebenarnya sangat sederhana, tapi sangat nyaman. furniture dibuat dari kayu sintetis dengan memaksimalkan setiap sudut ruang. Jadi tidak ada sudut ruangan yang terbuang sia-sia.
Menariknya, furniture yang ada dalam desain tersebut semuanya menggunakan gaya modern. Terdapat sofa melingkar dengan satu meja utama. Ada juga 3 kursi kayu dan meja kayu di bagian samping.
Di setiap sisi rumah masih ada sisa lahan yang bisa digunakan untuk membangun vertical garden, kolam ikan, dan sebaginya. Jadi bisa dipastikan sangat nyaman tinggal di rumah tersebut.
Anda bisa langsung menonton konten tersebut di Channel Lothar Channel atau https://www.youtube.com/watch?v=2iMmnTd9d_c. Video ini diunggah pada 19 Juni 2020 dan telah ditonton sebanyak 2.385.485 kali.
Wisata Kuliner Bantul Untuk Mencicipi Mangut Lele Mbah Marto
Wisata kuliner Bantul ternyata juga menarik untuk disimak. Hal itu dikarenakan ada sebuah tempat makan yang cukup melegenda di sana. Namanya warung mangut lele Mbah Marto Nggeneng. Berlokasi di sebuah gang kecil di Dusun Nggeneng, Desa Panggungharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul. Meskipun terletak masih di daerah pedesaan yang kental dengan nuansa Jawanya, tetapi rasa menu masakan yang disajikan benar-benar istimewa. Oleh karena itu, Anda yang kebetulan berlibur ke Yogyakarta atau di wilayah Provinsi Jawa Tengah lainnya, tidak ada salahnya mampir ke warung mangut lele Mbah Marto untuk sekedar mencicipi kuliner khas di sana.
Apakah Anda sudah mengenal masakan mangut lele?
Jika sudah mengenalnya, otomatis pernah mencicipinya. Menu masakan yang satu ini memang begitu populer di daratan pulau Jawa. Di tiap kota/kabupaten ada yang menawarkannya, meskipun tidak menutup kemungkinan berbeda bahan dan cara memasaknya. Kuliner ini asli dari Indonesia dan bercitarasa rempah-rempah asli Nusantara yang pastinya menggoyang lidah. Sementara itu, Anda yang belum mengenal dan mencicipi mangut lele, khususnya khas dari Yogyakarta. Sudah tepat Anda membaca tulisan ini. Minimal dapat menambah pengetahuan Anda di bidang kuliner asli Indonesia, khususnya wisata kuliner Bantul. Selanjutnya, siapa tahu Anda berminat untuk mempraktikkan cara membuat mangut lele Mbah Marto yang spesial tersebut. Semua informasi tersebut akan disajikan di sini, sehingga jangan sampai dilewatkan.
Selain pecel lele, masih banyak menu masakan berbahan ikan lele segar yang tidak kalah lezatnya. Mangut lele juga dibuat dengan bahan utama ikan lele. Namun, cara memasaknya lebih rumit dan lama karena melibatkan bumbu khusus saat membuatnya. Nah, di kota Yogyakarta juga ada menu masakan mangut lele yang terkenal. Bukan hanya dari masyarakat di sekitar Yogyakarta dan Jawa Tengah saja. Namun, masakan mangut lele ini sudah menjadi perbincangan umum di seluruh pelosok pulau Jawa, bahkan tidak menutup kemungkinan seluruh Indonesia. Namanya mangut lele Mbah Sastro yang memiliki citarasa spesial menggugah selera. Anda yang sudah penasaran dengan mengut lele Mbah Sastro, sepertinya perlu melanjutkan menyimak informasi yang diberikan di bawah ini.
Apa yang spesial dari mangut lele Mbah Marto?
Setiap produk kuliner yang dikomersilkan secara luas di tengah masyarakat pasti ada ciri khas atau spesial. Ciri khas tersebut tentu berhubungan dengan rasa dari kuliner yang dijual. Rasa yang enak, sedap, dan lezat harus dimiliki oleh kuliner tertentu agar bisa laris manis di pasaran, bahkan hingga melegenda. Seperti halnya Mbah Marto yang berhasil membuar resep mangut lele spesial. Mangut lele yang dibuatnya sudah pasti memiliki rasa yang luar biasa nikmatnya. Bahkan, mereka yang sebenarnya tidak begitu menyukai ikan lele, tetapi saat mencicipi mangut lele Mbah Marto akan berubah pikiran. Hal itu dikarenakan rasa mangut lele tersebut benar-benar menggoyang lidah banyak orang yang mencicipinya.
Rasa spesial dan lezat seperti itu tidak bisa dilepaskan dari bumbu yang dipakai dan cara memasak mangut lelenya. Tempat makan Mbah Marto sebenarnya bisa saja merahasiakan bumbu spesial yang dipakainya. Hal itu sebagai langkah antisipasi agar tidak ada yang dapat membuat mangut lele seperti kepunyaannya. Dengan begitu, citarasa masih terjaga dan banyak orang terus memburunya. Namun demikian, bagi Mbah Sastro tidaklah demikian karena setiap masakan menjadi hak banyak orang, baik untuk dimasak dan disantap sendiri atau dikomersilkan. Oleh karena itu, Mbah Marto akan membagikan resep mangut lele miliknya kepada Anda sekalian. Dengan begitu, Anda pun bisa memasak mangut lele yang tak kalah lezatnya dengan milik Mbah Marto saat wisata kuliner Bantul.